Jumat, 06 Mei 2011

dongkrek, kesenian rakyat madiun

kamu tau apa itu dongkrek? aku duga nggak banyak dari kalian yg kenal dongkrek, sama lah seperti aku juga hehe. tapi satu ekor blogger yg aku tau dia tau dongkrek = anton. alhamdulillah, kemaren kita sempat liat apa itu dongkrek, live.

catetan: seniman2 dongkrek dari madiun mulai perform persis jam 19:00 (+0700), tanggal 10 november 2007, di festival cak durasim. mungkin nggak penting, tapi aku bener2 hormati ketepatan waktu pertunjukan mereka itu. beda dg cerita guangzhou art ensemble dulu, haha... sudahlah.

dung krek

jadi, apa itu dongkrek? nama dongkrek terinspirasi dari bunyi alat musik yg mengiringinya. bunyi 'dung' berasal dari bedug, dan bunyi 'krek' berasal dari alat musik yg disebut korek. kalo bedugnya ya sama dg bedug2 yg biasa kita liat di masjid (cuman mungkin ukurannya lebih kecil). yg menarik itu korek, korek ini nggak ada padanannya di kesenian lain, cuman ada di dongkrek. sehingga jadi ciri khas seni dongkrek. klik aja gambarnya untuk memperbesar.

peralatan musik dongkrek: bedug, korek, kentongan, kenong, gong besi, gong kempul, kendang. peralatan topeng dongkrek: topeng orang tua, topeng putri, topeng gendruwo/buto, juga topeng masyarakat dan gendongan.

dongkrek adalah kesenian rakyat, yg bisa dimainkan oleh anak2. dongkrek mempunyai filosofi untuk mengusir pegeblug atau wabah penyakit yg mengganggu masyarakat, juga untuk tolak bala, serta mengurangi keburukan.

sejarahnya, dongkrek dulu dipopulerkan tahun 1910 oleh R. Bei Lo Prawirodipura, seorang palang(?) di daerah caruban. dongkrek punya banyak versi: dari madiun selatan, dari takeran, sampai dari ngawi juga ada. semua versi itu untuk kebaikan, kan filosofinya untuk tolak bala, untuk mengurangi keburukan.

tahun 1973, dongkrek digali dan dikembangkan oleh dinas P dan K kabupaten madiun dan dinas P dan K propinsi jawa timur. tahun 1980 diadakan garap tari oleh pak suwondo, kepala seksi kebudayaan kabupaten madiun. tapi semakin lama dongkrek ini semakin tenggelam, jadi nggak terkenal. baru mulai tahun 2002 dongkrek dibawa kelompok seni "condro budoyo" mengikuti festival2 ke luar madiun, termasuk ke festival cak durasim, surabaya. bahkan sampek tampil di istana segala.

dongkrek dongkrek dongkrek
dongkrek dongkrek dongkrek
dongkrek dongkrek dongkrek

(catetan: perhatikan bandwidth)


Labels: ,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar